Jumat, 05 September 2008

Rehap Makam M Yamin

SAWAHLUNTO, METRO
Puluhan tahun yang lalu seorang patriot bangsa yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia gugur di Sawahlunto dan ia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Talawi bersama beberapa orang pahlawan lainnya. Dia adalah Prof Dr M Yamin, dia telah menunjukkan kejeniusannya dalam mempersatukan pemuda dengan Sumpah Pemuda. Hingga kini makamnya sudah dimakan karat massa dan terpaan hujan dan panas yang silih berganti telah membuatnya tergelupas sedikit demi sedikit.

Walikota Sawahlunto, Ir H Amran Nur didampingi Kabag Humas Pemko Sawahlunto, Drs Maidirson kepada POSMETRO menyebutkan bahwa akan dilakukan perehapan terhadap makam M Yamin tersebut. Dikatakannya, hal itu sebagai penghargaan dan penghormatan terhadap pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raganya untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Apalagi M Yamin adalah pahlawan yang berasal dari Sawahlunto dan telah mengharumkan nama Sumbar di mata dunia dan seantero nusantara ini.

"Peranan beliau dalam Sumpah Pemuda telah membuka mata pemuda Indonesia untuk bersatu. Bersatu untuk melawan penjajah dan bersatu untuk mempertahankan tanah air Indonesia sampai titik darah penghabisan. Hal itu juga sebagai buah dari kebangkitan nasional sejak tahun 1908 yang ditandai dengan berdirinya Budi Utomo," ungkap Amran mengenang sejarah.

Dikatakannya, mengenai dana untuk pengrehapan itu akan diambilkan dari APBD Kota Sawahlunto. Kemudian juga ada bantuan dari Departemen Sosial dan Menteri Sosial. Yang jelas dengan dana tersebut bisa untuk dilakukan pengrehapan. Depsos berencana membantu senilai Rp 400 juta. Sedangkan dari mensos berencana membantu senilai Rp 2 milyar dan di APBD akan dianggarkan senilai Rp 1 milyar.

"Kita berharap TMP tersebut tidak menjadi tempat angker. Untuk itu, TMP ini akan didesain sedemikian rupa. Sehingga bisa untuk menarik perhatian semua orang untuk berkunjung kesana. Dengan itu pula pelajar bisa mengetahui pula rentetan sejarah dan pahlawan yang berkubur disana serta cara menghargai jasa para pahlawan," papar Amran sambil melempar senyum keharuan. (nph)

Tidak ada komentar: