Kamis, 03 Januari 2008

Tanggul Pencabut Nyawa

PADANG, METRO

Warga Sawahan Kecamatan Padang Timur, Refki (19) akhirnya tewas di RS Dr M Djamil Padang, Sabtu (29/12) sekitar pukul 16.00 WIB. Hal itu karena ia menderita luka berat di bagian kepala dan sekujur badannya akibat kecelakaan yang dialaminya hari itu sekitar pukul 15.15 WIB ketika melaju dengan Vespa BA 7393 JG di bilangan Jalan Sutomo Marapalam Kecamatan Padang Timur.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Poltabes Padang melalui Kepala Unit Kecelakaan Lalu (Kanit Laka), Ipda Irwandi yang ditemui POSMETRO dikantornya terkait kecelakaan itu mengatakan, sebelum kejadian, korban melaju dengan sepeda motor Vespanya dari arah Tugu Simpang Haru menuju Jembatan Marapalam. Kejadian ini terjadi diduga akibat kelalaian korban yang kurang memperhatikan jalan dan hati-hati sehingga tertabrak tanggul dan terjatuh.

Dari keterangan saksi, Mak Sandi Gusdi (38) dan seorang pedagang kelontong, Nanda (24) kepada pihak berwajib diketahui bahwa sebelum kejadian korban melaju di depan sebuah mobil sedan BA 1469 JG di Jalan Sutomo. Namun, tanpa diduga korban tiba-tiba terpelanting bersama Vespanya dan jatuh ke aspal setelah melewati sebuah tanggul di jalan tersebut. Ketika itu, korban terlihat yang jatuh dahulu ke aspal adalah kepalanya dan kemudian terjajar di aspal sekitar 3 meter.

Pada saat yang bersamaan, sedan yang tadi berada di belakang korban pun datang dan tertabrak dan nyaris melindas korban. Akibat kejadian itu, korban menderita luka berat di bagian kepalanya. Menyaksikan kejadian itu, saksi bersama warga sekitar langsung memberikan pertolongan kepada korban dengan membawanya ke RS Dr M Djamil Padang serta melaporkan kejadian itu kepada pihak berwajib di Unit Laka Lantas Poltabes Padang Jalan Perintis Kemerdekaan.

Sesampai di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Dr M Djamil Padang, korban langsung ditangani tim medis. Namun, tidak sampai setengah jam berada di rumah sakit itu, korban akhirnya menghembuskan nafasnya yang terakhir karena banyak mengeluarkan darah dari kepala dan benturan kepalanya keaspal juga diduga mengenai sarafnya.

Sampai berita ini dilansir, korban telah diserahkan kepada keluarganya untuk dikebumikan. Sedangkan barang bukti telah berhasil disita pihak berwajib. (nph)

Tidak ada komentar: